Atasi Kepadatan Bundaran Cibiru-Cileunyi, Mengurangi Volume Kendaraan


CIBIRU, (04/5) - Untuk mengantisipasi kepadatan di jalur Cibiru hingga Cileunyi, Polsek Panyilekan sudah menyiapkan solusi untuk menjawab permasalahan tersebut.

“Kita membuat traffic cone dan trailing supaya kendaran-kendaraan yang datang dari arah timur tidak mengembung sehingga tidak menghalangi kendaraan dari arah barat. Sehingga kendaraan dari arah barat dan timur bisa berjalan dengan normal. Bisa juga dengan mengurangi volume kendaraan, sehingga luas jalan bisa menyimbangi volume kendaraan yang ada.” Ujar Bapak Taufik sebagai Polisi Lalu Lintas di Polsek Panyilekan.

Kepadatan di jalur itu sering terjadi dikarenakan volume kendaraan yang tidak memadai dengan luasnya jalan raya, kendaraan selalu berdatangan secara bersamaan, anak-anak sekolah yang diantar jemput, kendaran yang sering keluar masuk perumahan akhirnya timbul kepadatan dijalur itu. Solusi terbaik dalam meminimalisasi kepadatan lalu lintas di ruas Jalan Bundaran Cibiru, Kota Bandung - Cileunyi, Kab. Bandung, yakni dengan cara mengurangi volume kendaraan.


“Bayangkan, kian hari volume kendaraan bertambah, sarana di jalur tersebut tidak memadai, banyaknya perumahan, sekolah, dan supermarket jadi pemicu kepadatan. Solusi terbaik, ya jelas volume kendaraan harus dikurangi,” kata Bapak Taufik (46).

Selebihnya ia juga mengatakan kepadatan itu terjadi pada pagi hari jam kerja dari jam 06.00-09.00 WIB dan sore hari ketika jam pulang kantor.


Sementara itu, Ibu Enung (35) sebagai pengguna jalan raya berharap pihak terkait segera turun tangan.
“Saya sering terjebak kemacetan di jalur tersebut dan sangat berharap, bisa dibuatkan jalan baru lagi, atau jalannya diperbesar.” Kata Ibu yang berprofesi sebagai Ibu Rumah tangga itu.

Lain halnya dengan Bapak Agus Indra (30), ia haya bisa pasrah dengan kepadatan jalan raya itu. “Kemacetan ini mengganggu saya, iya susah untuk mencari solusi paling saya hanya bisa pasrah saja soalnya gak ada lagi jalur kemana lagi”. Katanya

Bapak Taupik menghimbau supaya para pengguna jalan raya taat terhadap aturan. “Kemudian untuk para angkutan umum, mohon jangan sekali-kali menurun atau menaikan penumpang sembarangan harus ditempat yang sudah disediakan. Jadi tolong hargailah orang yang berjalan kaki, kalo kita enak, harus sama-sama enak. Budayakan disiplin.” tutur Bapak degan 3 orang anak itu. (Novi Adriyanti-Red)

0 komentar:

Posting Komentar

Followers